Sarolangun, Beritabicara.com – Air garam inum tinggi adalah salah satu kawasan wisata baru yang berlokasi di Desa Sungai Keradak, hulu sungai Batang Asai, Kecamatan Batang Asai, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi.
Jarak tempuh dari Desa Sungai Keradak ke lokasi puncak air garam inum tinggi ini sekitar 2 kilo meter atau 1 jam perjalanan kaki. Di sepanjang jalan menuju lokasi kita akan disajikan pemandangan yang indah disekeliling bukit.
Uniknya, wisata air garam gunug Inum Tinggi membuktikan bahwa garam tidak hanya dilaut saja, melainkan ada di gunung. Hal itu sangat menakjubkan, selama ini masyarakat umum hanya mengenal air garam hanya terdapat dilaut saja.
Kepala dinas pariwisata, pemuda dan olahraga (Disparpora) Sarolangun, Kasiyadi mengatakan, air asin dari gunung Inum Tinggi ini bisa dikelola menjadi garam di temukan sudah lama semenjak tahun 1445 oleh Leluhur (Nenek muyang), dan katanya sudah digunakan beberapa kabupaten diantaranya Merangin, Rawas dan Bengkulu. Akan tetapi setelah datangnya air garam dari laut tertutup sudah air garam inum ini saat itu.
“Dulu orang tua disana mengambil garam di air asin gunung inum tinggi ini. Harapan kita kedepan hal ini dapat dikembangkan lagi sehingga dikenal lebih luas lagi dan tentunya berdampak untuk ekonomi masyarakat,” katanya.
Ia menjelasakan, bak pepatah menyebutkan garam yang biasanya dilaut saja, namun kali ini desa Sungai Keradak membantah istilah itu, karna di desa Sungai Keradak semuanya ada digunung, asam ada digunung garampun ada digunung.
Manfaatnya telah kami coba, bisa mengobati penyakit gondok, gatal-gatal, penyakit kulit, menurunkan darah tinggi dan lain-lain. Tidak jauh dari lokasi air garam inum tinggi juga terdapat wisata danau kaca, bukit kundul dan air terjun.
“Sekarangkan masyarakat kita memang dimanjakan dengan wisata alam diseluruh wilayah, baik itu di jambi maupun di Sarolangun. Untuk Air garam inum ini sedikit memiliki keunikan dan kami dari Diaparpora akan memperjuangkan dan akan memenuhi prasarana yang memang bisa menunjang pariwisata ini lebih baik lagi,” kata Kasiyadi.
Reporter: Warsun Arbain
Editor: Admin